Satuhati.co, Karo – Hingga kemarin, polisi masih memburu dua pelaku yang merampok dan seorang nasabah bank sumut, Kasim Sembiring (50) di Jalan Kabanjahe Tigapanah, Dusun Bunuraya Baru, Desa Bunuraya, Kecamatan Tigapanah, tepat di depan Rumah Makan Tasa Telu Neo Cica, Selasa (23/6/2020) siang kemarin.
Seperti yang diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Tigapanah, Ipda F Manik kepada wartawan.
“Kasusnya masih kita selidiki, kita juga masih melacak identitas kedua pelaku,” ujar Ipda F Manik ke wartawan, Rabu (24/6/2020) siang sembari memohon doa agar kasus perampokan disertai penembakan itu cepat terungkap.
“Mohon doa dan dukungan rekan-rekan agar kasusnya cepat terungkap dan pelaku ditangkap,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Kasim Sembiring (50) warga Dusun Tambunen, Desa Rumanis, Barusjahe, Kabupaten Karo, dirampok dua perampok bersenpi. Selain uang tunai Rp 100 juta miliknya dibawa kabur, dua kaki Kasim juga ditembak pelaku.
Informasi dihimpun, sebelum kejadian, Kasim Sembiring bersama anaknya, Noprida beru Sembiring mengendarai mobil Toyota Yaris warna merah BK 43 SI datang dari arah Kabanjahe menuju Tigapanah. Mereka baru saja dari Bank Sumut Kabanjahe, mengambil uang Rp 100 juta dari tabungannya
Di lokasi kejadian, dua pelaku yang boncengan mengendarai sepedamotor jenis matic warna hitam menegur Kasim sembari mengatakan jika ban mobilnya kempes. Saat itu, Kasim langsung menepikan mobilnya tak jauh dari RM Tasa Telu Neo Cica.
Setelah dicek, ternyata benar, ban belakang bagian kiri mobilnya bocor. Saat itu, Noprida beru Sembiring turun dan masuk ke dalam rumah makan, sementara ayahnya (Kasim) mengganti ban yang bocor.
Tapi, tak lama Noprida di dalam rumah makan, ia mendengar dua suara letusan senjata api. Saat menoleh ke arah ayahnya, ia melihat seorang pria berusaha merampas kantong plastik yang berisi uang Rp 100 juta dari tangan ayahnya.
Begitu uang berpindah tangan, pelaku langsung kabur mengendarai sepeda motor bersama seorang temannya ke arah Kabanjahe.
Melihat itu, Noprida langsung menghampiri ayahnya. Di sana, ia mendapati kedua kaki ayahnya sudah berlumuran darah. Sadar telah tertembak, Kasim langsung dilarikan warga ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. (*/ok)