Plt Kadishub Suriono SSIT MT Plt Kadishub Suriono SSIT MT Plt Kadishub Suriono SSIT MT
  • Indeks
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kode Etik
  • Peraturan Dewan Pers
  • Disklaimer
Selasa, Juni 17, 2025
  • Login
SumutSatu
  • Beranda
  • News
  • Politik
  • Hukum
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Rileks
  • Video
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Beranda
  • News
  • Politik
  • Hukum
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Rileks
  • Video
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
SumutSatu
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • News
  • Politik
  • Bisnis
  • Sport
  • Rileks
  • Video
  • Indeks
Home Bisnis

Ketenangan Kunci Utama Berinvestasi saat IHSG Bergejolak 

14 April 2025
Rubrik Bisnis
0 0
A A
Istimewa

Istimewa

0
VIEWS

JAKARTA   –Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) telah dibuka kembali setelah libur panjang Idul Fitri 28 Maret hingga 7 April 2025. Selama libur Hari Raya, pasar global sudah mengalami gejolak signifikan akibat kebijakan tarif impor yang diberlakukan oleh Amerika Serikat dan respons balasan dari Tiongkok.

Seperti yang diperkirakan oleh para pelaku pasar modal, situasi yang sama terjadi pada saat perdagangan di BEI dibuka kembali pada Selasa, 8 April 2025. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat turun 9,19% dan menyentuh level 5.912,06.

“Sebelum libur Idul Fitri 2025, pada Kamis, 27 Maret 2025, IHSG ditutup menguat 0,59% ke level 6.510,62. Penurunan yang terjadi pada hari pertama pasca libur Idul Fitri membuat BEI mengambil langkah untuk melakukan trading halt atau penghentian sementara perdagangan,” sebut
Kepala BEI Sumut, Pintor Nasution beberapa hari lalu.

Lanjut Pintor, gejolak ini dipicu oleh kombinasi faktor eksternal seperti kebijakan tarif resiprokal Amerika Serikat terhadap sebagian besar negara di dunia, termasuk Indonesia, serta depresiasi nilai tukar Rupiah yang menembus sempat menyentuh angka psikologis Rp17.000 per dolar AS di pasar luar negeri. Di tengah kondisi pasar yang bergejolak ini, kunci utama bagi investor adalah tetap tenang dan tidak mengambil keputusan emosional.

Perlu diingat kata Pintor, tujuan investasi di pasar modal adalah jangka panjang. Pasar saham memang naik-turun dan itu normal. Gejolak harian bukan alasan untuk mengubah tujuan investasi jangka panjang. Apalagi jika memang tujuan investasinya adalah untuk dana pensiun 10-20 tahun lagi, maka penurunan saat ini tidak akan berdampak signifikan dalam jangka panjang.

Jangan pernah mengambil keputusan spontan yang didasari oleh kepanikan di tengah gejolak harga saham. Panik adalah musuh terbesar investor. Sebaliknya, pertimbangkan untuk menahan, mengevaluasi, atau bahkan menambah investasi. Memahami behavioral finance, yaitu studi tentang bagaimana psikologi memengaruhi keputusan keuangan, menjadi krusial dan dapat membantu investor mengembangkan strategi investasi yang lebih baik.

BacaanLainnya

Jasa Raharja Kisaran Hadiri Acara Peletakan Baru Pertama Pembangunan Polres Labuhan Batu Selatan

Ekonomi Sumut Waspada, Kenaikan Tarif Mulai Ganggu Industri Sawit

PTPN IV PalmCo Raih PROPER Biru, Perkuat Komitmen Lingkungan dan Transisi Energi Hijau

Mengapa emosi bisa mengalahkan logika dalam investasi? Sebagai manusia, keputusan kita sering dipengaruhi oleh emosi. Dalam konteks investasi, beberapa bias psikologis yang umum terjadi meliputi, pertama, Fear of Missing Out (FOMO). Ketika melihat IHSG naik, investor mungkin merasa takut ketinggalan dan tergesa-gesa membeli saham tanpa analisis mendalam.​

Kedua, Loss Aversion, yaitu, kecenderungan untuk lebih merasakan sakit akibat kerugian dibandingkan kebahagiaan dari keuntungan yang setara, mendorong investor untuk menjual saham saat harga turun guna menghindari kerugian lebih lanjut.​

Ketiga, overconfidence, yaitu rasa percaya diri berlebihan yang dapat membuat investor meremehkan risiko dan membuat keputusan investasi yang kurang bijaksana.​

Keempat, herd mentality, yaitu mengikuti tindakan mayoritas tanpa pertimbangan pribadi, seperti menjual saham karena banyak orang lain melakukannya, meskipun mungkin tidak sesuai dengan strategi investasi individu.​

Saat pasar turun, banyak saham yang memiliki fundamental bagus diperdagangkan dengan harga lebih rendah dari nilai wajarnya. Ini bisa menjadi peluang emas bagi investor jangka panjang untuk mengoleksi aset berkualitas dengan harga rendah. Pastikan portofolio investor terdiversifikasi. Jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang, kombinasikan saham, obligasi, atau reksa dana.

Jika merasa khawatir atau bingung, konsultasikan dengan perencana keuangan yang bisa membantu mengevaluasi portofolio dan membuat strategi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi setiap investor. Tenang bukan berarti pasrah. Justru saat pasar bergejolak, ini saatnya mengevaluasi strategi investasi para investor. Apakah masih sesuai dengan tujuan? Apakah ada peluang yang bisa dimanfaatkan? Jadikan ini momen refleksi, bukan reaksi spontan.

Di tengah situasi pasar modal yang selalu bergerak dalam siklus naik, turun, lalu naik lagi. Investor sukses bukan yang selalu untung, tapi yang tetap tenang dan konsisten saat gejolak datang. Sejarah menunjukkan bahwa investor yang mampu mengendalikan emosi dan tetap berpegang pada strategi investasi jangka panjang cenderung mencapai hasil yang lebih baik. Misalnya, selama krisis keuangan global 2008 dan Pandemi COVID-19 pada 2020, pasar mengalami penurunan tajam, tetapi kemudian pulih dan mencapai level tertinggi baru. Investor yang tidak panik dan konsisten dengan strategi investasi mereka selama periode tersebut akhirnya memperoleh keuntungan dari pemulihan pasar.​

Mengelola emosi dalam investasi adalah keterampilan penting yang harus dimiliki setiap investor. Dengan memahami bagaimana psikologi memengaruhi keputusan keuangan dan menerapkan strategi untuk mengendalikan respons emosional, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih rasional dan menghindari jebakan panic selling. Ingatlah bahwa volatilitas pasar adalah hal yang wajar, dan pendekatan yang tenang dengan bekal informasi yang cukup akan membantu Anda mencapai tujuan investasi jangka panjang. (red)

Tags: BEIBerinvestasiIHSGinvestasiKepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia Provinsi Sumatera Utara M Pintor NasutionKetenanganPintor Nasution
Sebelumnya

USU Umumkan Bakal Calon Majelis Wali Amanat Periode 2025-2030, Berikut Nama-namanya

Selanjutnya

Jasa Raharja Cabang Pematang Siantar Pasang 50 Spanduk Peringatan di Titik Rawan Kecelakaan

BacaanLainnya

Bisnis

Jasa Raharja Kisaran Hadiri Acara Peletakan Baru Pertama Pembangunan Polres Labuhan Batu Selatan

14 Juni 2025
Bisnis

Ekonomi Sumut Waspada, Kenaikan Tarif Mulai Ganggu Industri Sawit

12 Juni 2025
Bisnis

PTPN IV PalmCo Raih PROPER Biru, Perkuat Komitmen Lingkungan dan Transisi Energi Hijau

12 Juni 2025
Bisnis

PTPN IV Regional I Raih Penghargaan CSR Award dari Wali Kota Medan

12 Juni 2025
Plt Kadishub Kota Medan Suriono SSIT MT

POPULER

  • Dari kiri ke kanan, Sindroigolo Wau SH, MH, Sherly, Erwin Henderson dan Khilda Handayani SH MH saat temu pers, Senin (29/04/2024).

    Penetapan Tersangka Yanty dinilai Cacat Hukum, Keluarga Mohon Perlindungan Kapolrestabes Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siswa SMA Perguruan Islam Al Ulum Terpadu Raih Perak di Ajang Internasional WYIE 2025 di Malaysia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jelang Musda, Golkar Sumut Butuh Pemimpin yang Mampu Berkolaborasi dengan Pemprov

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hendri Yanto Sitorus Sosok Pemimpin Yang Amanah dan memenuhi kriteria Prestasi, Dedikasi, Loyalitas, dan Tidak Tercela (PDLT)

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertamina EP Pangkalan Susu Sosialisasi Dampak Penggunaan Media Plastik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Korupsi Pembangunan Pasar Ikan Rp22 M, Mahasiswa Desak Aparat Periksa Mantan Wali Kota Sibolga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jasa Raharja Kisaran Melakukan Sosialisasi dengan Pemilik Kapal Penyebrangan Di Labuhan Batu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SMA Negeri 1 Tanjung Morawa Raih Medali Emas di Kompetisi Internasional WYIE di Kuala Lumpur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
SumutSatu

© 2022 SUMUTSATU.ID - Kritis Dalam Memberi Solusi

Navigate Site

  • Indeks
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kode Etik
  • Peraturan Dewan Pers
  • Disklaimer

Follow Us

Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • News
  • Politik
  • Bisnis
  • Sport
  • Rileks
  • Video
  • Indeks

© 2022 SUMUTSATU.ID - Kritis Dalam Memberi Solusi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In