MEDAN-Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak-Polrestabes Medan menangkap dan menetapkan tersangka pelaku pembunuhan seorang wanita yang mayatnya terbungkus dalam karung goni tanpa busana yang di temukan warga pinggir sungai Amplas Jalan Panglima Denai Gang Kerang/speksi, Kelurahan Amplas Kecamatan Medan Amplas,Kota Medan Selasa (22/11/2022).
Atas kinerja Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak tersebut, keluarga korban Syafitri dan warga memberikan ucapan terima kasih dan apresiasi.
Ucapan terima kasih dan apresiasi tersebut diucapkan keluarga korban dan warga melalui Wartawan yang menjambangi rumah Keluarga korban Syafitri (32) di Jalan Medan Area Selatan Gang Akusdi Lingkungan III Kelurahan Sukaramai I Kecamatan Medan Area Kota Medan yang langsung bertemu dengan ibu Rumiana (55) orang tua korban .
Kedatangan wartawan juga disambut sanak keluarga korban serta warga yang ingin mengetahui perkembangan kasus dugaan pembunuhan terhadap Syafitri wanita yang memiliki gangguan kejiwaan atau penyandang Disabilitas.
“Saya mengucapka terima kasih dan apresiasi kepada Polsek Patumbak yang telah membongkar dan menangkap pelaku pembunuhan anak saya Syafitri, semoga pelakunya dihukum yang seberat-beratnya,”ucap Ibunda Korban Syafitri dengan suara parau menahan tangis.
Hal yang sama juga dikatakan adik korban Yuni “Saya selaku Adik korban Syafitri juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Polsek Patumbak yang telah membongkar dan menangkap sehingga pelaku ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pembunuhan kakak saya Syafitri, semoga pelakunya dihukum yang seberat-beratnya,”sebut Yuni .
Sedang Sutrisno yang mengaku kenal dan telah menganggap almarhumah Syafitri sebagai anaknya sendiri juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Polsek Patumbak yang melakukan penangkapan dan menjadikan palaku sebagai tersangka.
Ia juga mengaku dalam pengkapan pelaku pembunuhan Syafitri dirinya juga dilibatkan oleh Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak di Tembung.
“Sayakan saksi utama, jadi Team Khusus Anti Bandit Polsek Patumbak meminta saya ikut bersama mereka untuk mengkapkap pelaku di Tembung,”jelas Sutrisno.
Menurutnya ia sampai malam ikut bersama polisi Polsek Patumbak, dan setelah berhasil menangkap Pria Penangkapan, Pria Tua 72 tahun Berjengkot Pake Lobe Tersangka Dugaan pembunuhan Syafitri lalu makan bersama dengan Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek selanjutnya merekapun pergi.
“Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Polsek Patumbak yang melakukan penangkapan dan menjadikan palaku sebagai tersangka saya berharap pelaku dihukum yang seberat-beratnya,”bilang Sutrisno.
Diketahui sebelumnya, seorang pria berjengkot mengenakan lobe bernama R Harahap (72) warga Jalan Pendidikan Pasar XI Perum Griya Angsana VIII Desa Bandar Kalifah Kecamatan Percut Sei Tuan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan mayat wanita dalam karung goni tanpa busana.
“Pria berjengkot mengenakan lobe bernama R Harahap ini tetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus pembunuhan terhadap seorang wanita yang mayatnya terbungkus dalam karung goni tanpa busana yang di temukan warga pinggir sungai Amplas Jalan Panglima Denai Gang. Kerang/speksi, Kelurahan Amplas Kecamatan Medan Amplas,Kota Medan,” kata Kopolsek Patumbak membenarkan saat dikonfirmasi awak media Jumat (25/11/2022). sore.
Dikatakan Kapolsek Polsek Patumbak tersangka R Harahap ditangkap Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak di Pasar X setelah setelah selasai Sholat Is’syah di Mesjid AT- Tauwabuh Jalan Puskesmas Selasi Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Rabu (23/11/ 2022) malam.
Diketahui,adapun personil Polisi yang melakukan penangkapan yakni Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago SH.MH, Kanit Reskrim AKP.Ridwan SH, Panit Ipda M. Yusuf Dabutar SH.MH, Aipda Lamhot Hutabarat, Ipda Andrianto, Briptu Rama Purba Aiptu Maisirfan,Aipda Dedi Risdianto,Bripka Jufi, Aipda Luhut Frekdy, Briptu Ronal Sinurat, Briptu Jeki Banuarea, Aiptu Andiansyah Gultom,Aipda R. Manurung SH, dan Bripka Mike Tuhu (esa)
